Thursday 6 August 2015

MAKALAH SEPAK BOLA



MAKALAH SEPAK BOLA

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Tuhan Yang Maha Esa yang mana telah memberikan saya kesehatan dan kesempatan sehingga saya mampu menyelesaikan makalah yang berjudul “SEPAK BOLA”  ini .
Saya mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah memberikan saya dukungan untuk menyusun serta menyelesaikan makalah ini.
Makalah ini berisi tentang beberapa jenis olahraga di dunia beserta teknik-teknik permainannya. Juga membahas tentang  manfaat olahraga bagi kesehatan tubuh.
Semoga  makalah ini dapat bermanfaat  bagi siapa  saja  yang  membacanya. Dan saya memohon  kritik serta saran yang dapat membangun untuk perbaikan kedepannya.


Penulis



















DAFTAR ISI

Kata Pengantar………………………………………………………………..……..        i
Daftar Isi ……………………………………………………………………..……...        ii
BAB I : PENDAHULUAN
1.1   Latar Belakang ………………………………………………..…………      1
1.2   Rumusan Masalah …………………………………………………..…..       1
1.3   Tujuan Penulisan …………………………………………………….......      2
1.4   Manfaat Penulisan ………………………………………………..……..      2
BAB II :PEMBAHASAN
2.1   Sejarah Sepak Bola…………………………...………….…………….         3
2.2   Olahraga Sepak Bola…………………………...………….…………           3
2.3   Sepak Bola Indonesia……………………...………….…………….             5
2.4   Kostum……………………………………………...………….…….           6
2.5   Tim Utama….. ……………………………………...………….…….           8
BAB III :KESIMPULAN
3.1   Kesimpulan ………………………………………………….……....            10
3.2   Saran ………………………………………………………….……....          10
DAFTAR PUSTAKA …………………………...……………………….............            11












BAB I
PENDAHULUAN

1.1     Latar Belakang
Olahraga merupakan alat untuk merangsang pertumbuhan dan perkembangan fungsional jasmani, rohani dan sosial.Struktur anatomis-anthropometris dan fungsi fisiologisnya, stabilitas emosional dan kecerdasan intelektualnya maupun kemampuannya bersosialisasi dengan lingkungannya nyata lebih unggul khususnya pada generasi muda yang aktif mengikuti kegiatan Olahraga dari pada yang tidak aktif mengikutinya.
Olahraga adalah serangkaian gerak raga yang teratur dan terencana untuk memelihara gerak dan meningkatkan kemampuan gerak (meningkatkan kualitas hidup).Seperti halnya makan, Olahraga merupakan kebutuhan hidup yang sifatnya periodik; artinya Olahraga sebagai alat untuk memelihara dan membina kesehatan, tidak dapat ditinggalkan.Olahraga merupakan alat untuk merangsang pertumbuhan dan perkembangan jasmani, rohani dan sosial.
Olahraga terdiri dari berbagai jenis dan dapat dilakukan dengan cara apa saja, mulai dari yang ringan seperti jogging, sampai yang  berat seperti Lari Maraton. Beberapa jenis olahraga juga dapat dilombakan dimana perlombaannya memiliki aturan-aturan main yang tidak boleh dilanggar.
Walaupun olahraga itu penting, tetapi masih banyak orang yang belum menyadarinya.Banyak penyakit yang bersumber dari pola hidup yang salah, seperti kurang bergerak dan berolahraga, serta kurang istirahat dan lupa makan.Orang-orang beralasan, mereka terlalu sibuk untuk berolahraga.Padahal olahraga sangat dibutuhkan.Olahraga juga dapat menghilangkan stres. Yoga misalnya, olahraga ini dapat menimbulkan ketenangan batin.

1.2     Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, maka rumusan masalahnya adalah sebagai berikut :
1.      Apa saja jenis-jenis olahraga dan bagaimana teknik permainannya?
2.      Bagaimana hubungan olahraga dengan kesehatan?

1.3     Tujuan Penulisan
Untuk mengetahui dan memahami lebih dalam beberapa  jenis olahraga dan bagaimana hubungannya dengan kesehatan kita.

1.4     Manfaat Penulisan
Dengan menyusun tulisan ini, saya menjadi tahu jenis-jenis olahraga dan bagaimana teknik-teknik permainannya.Saya juga menjadi lebih paham bahwa olahraga sangat bermanfaat bagi kesehatan jasmani dan rohani.


BAB II
PEMBAHASAN

2.1     Sejarah Sepak Bola
Sepakbola adalah hasil proses panjang peradaban yang bisa ditelusuri di banyak tempat di bumi sejak sebelum Masehi. Permainan bola itu sudah amat tua.Era Mesir purba, misalnya, sudah mengenal bola dengan kain linen.Ini masih tersimpan di museum Inggris.Berbagai relief dinding di museum menunjukkan, permainan bola juga sudah dikenal di peradaban Yunani purba disebut episcuro.
Pada relief itu terlukis anak muda memegang bola bundar dan memainkannya dengan paha.Sekitar abad kedua, episcuro hijrah ke Roma dan peradaban Romawi menyebutnya harpastum.Konon Julius Caesar suka permainan itu.Tapi Horatius dan Virgilius meremehkannya.Ovidius menyebut permainan itu brutal kasar mendekati biadab, maka tak cocok buat perempuan.Sampai abad ke-9 para intelektual era Yunani-Romawi tak sudi menyebut-nyebut permainan bola, karena dianggap tidak bermutu. 
Tapi politik kolonial Romawi dalam rangka meluaskan kekuasaannya membawa serta permainan itu, sebagai “barang’’ sampingan, ke Eropa luar daratan alias Inggris.Jadi, bahkan hanya dalam bingkai Eropa dan sekitarnya, bola itu ternyata budaya impor bagi Inggris.

2.2     Olahraga Sepak Bola
Sepak bola adalah salah satu olahraga yang sangat populer di dunia.Dalam pertandingan, olahraga ini dimainkan oleh dua kelompok berlawanan yang masing-masing berjuang untuk memasukkan bola ke gawang kelompok lawan.Masing-masing kelompok beranggotakan sebelas pemain, dan karenanya kelompok tersebut juga dinamakan kesebelasan. Sang penjaga gawang diperbolehkan untuk mengambil bola dengan tangan atau lengannya di dalam kotak penalti di depan gawangnya.
Wasit yang memimpin pertandingan sejumlah 1 orang dan dibantu 2 orang sebagai hakim garis.Kemudian dibantu wasit cadangan yang membantu apabila terjadi pergantian pemain dan mengumumkan tambahan waktu.
Lama permainan sepak bola normal adalah 2×45 menit, ditambah istirahat selama 15 menit (kadang-kadang 10 menit). Jika kedudukan sama imbang, maka diadakan perpanjangan waktu selama 2×15 menit, hingga didapat pemenang, namun jika sama kuat maka diadakan adu penalti.
Peraturan resmi sepak bola adalah:
• Offside
• Pelanggaran
• Tendangan Bebas
• Tendangan penalti
• Lemparan Dalam
• Tendangan Gawang
• Tendangan Sudut
Untuk bermain bola dengan baik, pemain dibekali dengan teknik dasar yang baik.Pemain yang memiliki teknik dasar yang baik cenderung dapat bermain sepakbola dengan baik pula. Beberapa teknik dasar yang perlu dimiliki pemain sepakbola adalah :
1.      Menendang ( kicking )
Menendang bola merupakan salah satu karakteristik permainan sepakbolayang paling dominan. Tujuan utama menendang bola adalah untuk mengumpan ( passing ), dan menembak kearah gawang ( shootig at the goal ). Dilihat dari perkenaan bagian kaki ke bola, menendang dibedakan menjadi beberapa macam, yaitu Menendang dengan kaki bagian dalam, Menendang dengan kaki bagian luar, dan menendang dengan punggung kaki.
2.      Menghentikan Bola ( Stopping )
Menghentikan bola merupakan salah satu teknik dasar dalam permainan sepakbola yang penggunaanya bersamaan dengan teknik menendang bola.Tujuan menghentikan bola adalah untuk mengontrol bola, yang termasuk didalamnya adalah untuk mengatur tempo permainan, mengalihkan laju permainan, dan memudahkan untuk passing.
3.      Menggiring Bola
Pada dasarnya menggiring bola adalah menendang terputus – putus atau pelan, oleh karenanya bagian kaki yang dipergunakan dalam menggiring bola sama dengan bagian kaki yang dipergunakan untuk menendang bola. Menggiring bola bertujuan antara lain untuk mendekati jarak kesasaran, melewati lawan, dan menghambat permainan.

Adapun taktik yang dipakai oleh sebuah tim selalu berubah tergantung dari kondisi yang terjadi selama permainan berlangsung. Pada intinya ada tiga taktik yang digunakan yaitu bertahan, menyerang, dan normal.
2.3       Sepak Bola indonesia
Indonesia pada tahun 1938 (di masa penjajahan Belanda) sempat lolos dan ikut bertanding di Piala Dunia 1938.Waktu itu Tim Indonesia di bawah namaDutch East Indies (Hindia Belanda), peserta dari Asia yang pertama kali lolos ke Piala DuniaIndonesia tampil mewakili zona Asia di kualifikasi grup 12. Grup kualifikasi Asia untuk Piala Dunia 1938 hanya terdiri dari 2 negara, Indonesia (Hindia Belanda) dan Jepang karena saat itu dunia sepakbola Asiamemang hampir tidak ada. Namun, Indonesia akhirnya lolos ke final Piala Dunia 1938 tanpa harus menyepak bola setelah Jepang mundur dari babak kualifikasi karena sedang berperang dengan Cina.
Pada tahun 1930-an, di Indonesia berdiri tiga organisasi sepakbola berdasarkan suku bangsa, yaitu Nederlandsch Indische Voetbal Bond (NIVB)yang lalu berganti nama menjadi Nederlandsch Indische Voetbal Unie (NIVU) di tahun 1936milik bangsa BelandaHwa Nan Voetbal Bond (HNVB) punya bangsaTionghoa, dan Persatoean Sepakraga Seloeroeh Indonesia (PSSI) milik orang IndonesiaNederlandsch Indische Voetbal Bond (NIVB)sebuah organisasi sepakbola orang-orang Belanda di Hindia Belanda menaruh hormat kepada Persatoean Sepakraga Seloeroeh Indonesia (PSSI) lantaran Soerabajasche Indonesische Voetbal Bond (SIVB)yang memakai bintang-bintang dari NIVB kalah dengan skor 2-1 lawan Voetbalbond Indonesia Jacatra (VIJ)salah satu klub anggota PSSI dalam sebuah ajang kompetisi PSSI ke III pada 1933 di Surabaya.
NIVU yang semula memandang sebelah mata PSSI akhirnya mengajak bekerjasama.Kerjasama tersebut ditandai dengan penandatanganan Gentlemen’s Agreement pada 15 Januari 1937.Pascapersetujuan perjanjian ini, berarti secara de facto dan de jure Belanda mengakui PSSI.Perjanjian itu juga menegaskan bahwa PSSI dan NIVU menjadi pucuk organisasi sepakbola di Hindia Belanda. Salah satu butir di dalam perjanjian itu juga berisi soal tim untuk dikirim ke Piala Dunia, dimana dilakukan pertandingan antara tim bentukan NIVU melawan tim bentukan PSSI sebelum diberangkatkan ke Piala Dunia (semacam seleksi tim). Tapi NIVU melanggar perjanjian dan memberangkatkan timbentukannya. NIVU melakukan hal tersebut karena tak mau kehilangan muka, sebabPSSI pada masa itu memiliki tim yang kuat. Dalam pertandingan internasional, PSSI membuktikannya. Pada 7 Agustus 1937 tim yang beranggotakan, di antaranya MaladiDjawadMoestaram,Sardjan, berhasil menahan imbang 2-2 tim Nan Hwa dari Cina di Gelanggang UnionSemarang. Padahal Nan Hwa pernah menyikat kesebelasan Belanda dengan skor 4-0. Dari sini kedigdayaan timPSSI mulai kesohor.
Atas tindakan sepihak dari NIVU ini, Soeratin, ketua PSSI yang juga aktivis gerakan nasionalisme Indonesia, sangat geram. Ia menolak memakai nama NIVU. Alasannnya, kalau NIVU diberikan hak, maka komposisi materi pemain akan dipenuhi orang-orang Belanda. Tapi FIFA mengakui NIVU sebagai perwakilan dari Hindia Belanda.Akhirnya PSSI membatalkan secara sepihak perjanjian Gentlemen’s Agreement saat Kongres di Solo pada 1938.
Maka sejarah mencatat mereka yang berangkat ke Piala Dunia Perancis 1938 mayoritas orang Belanda. Mereka yang terpilih untuk berlaga di Perancis, yaitu Bing Mo Heng (kiper), Herman Zommers, Franz Meeng, Isaac Pattiwael, Frans Pede Hukom, Hans Taihattu, Pan Hong Tjien, Jack Sammuels, Suwarte Soedermadji, Anwar Sutan, dan Achmad Nawir (kapten). Mereka diasuh oleh pelatih sekaligus ketua NIVUJohannes Mastenbroek. Mo Heng, Nawir, Soedarmadji adalah pemain-pemain pribumi yang berhasil memperkuat kesebelasan Hindia Belanda, tetapi bertanding di bawah bendera kerajaan Nederland.

2.4       Kostum
Kostum tim nasional Indonesia tidak hanya merah-putih sebab ada juga putih-putih, biru-putih, dan hijau-putih. Menurut Bob Hippy, yang ikut memperkuat timnas sejak tahun 1962 hingga 1974, kostum Indonesia dengan warna selain merah-putih itu muncul ketika PSSI mempersiapkan dua tim untuk Asian Games IV-1962Jakarta.
Saat itu ada dua tim yang diasuh pelatih asal YugoslaviaToni Pogacnic, yakni PSSI Banteng dan PSSI Garuda. Yang Banteng, yang terdiri dari pemain senior saat itu, seperti M. ZaelanDjamiat Dalhar, dan Tan Liong Houw, selain menggunakan kostum merah-putih juga punya kostum hijau-putih. Sedangkan tim Garuda, yang antara lain diperkuat Omo, Anjik Ali Nurdin, dan Ipong Silalahi juga dilengkapi kostum biru-putih. Tetapi, setelah terungkap kasus suap yang dikenal dengan "Skandal Senayan", sebelum Asian Games IV-1962, pengurus PSSI hanya membuat satu timnas. Itu sebabnya, di Asian Games IV-1962, PSSI sama sekali tidak mampu berbuat apa-apa karena kemudian kedua tim itu dirombak. Selanjutnya digunakan tim campuran di Asian Games.
Mulyadi (Fan Tek Fong), asisten pelatih klub UMS, yang memperkuat timnas mulai tahun 1964 hingga 1972, menjelaskan bahwa setelah dari era Asian Games, sepanjang perjalanan timnas hingga tahun 1970-an, PSSI hanya mengenal kostum merah-putih dan putih-putih. Begitu juga ketika timnas melakukan perjalanan untuk bertanding di sejumlah negara di Eropa pada tahun 1965.Saat itu setiap kali bermain, kita hanya menggunakan merah-putih dan putih-putih dengan gambar Garuda yang besar di bagian dada hingga ke perut.Seragam hijau-putih kembali digunakan saat mempersiapkan kesebelasan pra-Olimpiade 1976, dan kemudian digunakan pada arena SEA Games XI-1981 Manila."Begitu juga ketika Indonesia bermain di Thailand, di mana saat itu Indonesia menjadi runner-up Kings Cup 1981," kata Ronny Pattinasarani yang memperkuat PSSI tahun 1970-1985.
Di Piala Asia 2007 yang digelar mulai 8 Juli hingga Minggu 29 Juli, Nike juga telah mendesain kostum tim nasional Indonesia, tetapi kali ini bukan hijau-putih, melainkan putih-hijau. Tentu tetap dengan detail yang sama, seperti Garuda yang selalu bertengger di dada .
Tapi pada piala AFF kali ini Indonesia mempunyai kostum yang baru yaitu


2.5 Tim utama
Pelatih: Alfred Riedl
Daftar 25 pemain seleksi 
AFF Suzuki Cup 2010
No.
Posisi
Pemain
Tanggal Lahir (Usia)
Penampilan
Gol
Klub
1
14 Maret 1981 (umur 29)
27
0
12
28 Desember 1982 (umur 27)
3
0
23
7 Mei 1990 (umur 20)
0
0

2
15 September 1984 (umur 26)
7
0




3
3 Mei 1984 (umur 26)
4
0




5
12 Mei 1982 (umur 28)
44
2




7
20 Maret 1986 (umur 24)
4
0




22
8 Juni 1980 (umur 30)
36
5




26
12 September 1985 (umur 25)
13
0




23
29 Januari 1984 (umur 26)
12
0




29
Yesaya Desnam
25 Juni 1985 (umur 25)
1
0




30
4 November 1978 (umur 32)
12
1








6
Tony Sucipto
12 Februari 1986 (umur 24)
4
1




8
18 Juni 1984 (umur 26)
19
1




10
10 Oktober 1990 (umur 20)
6
3




14
3 Januari 1984 (umur 26)
16
4




15
Firman Utina (Kapten)
15 Desember 1981 (umur 29)
40
6




19
13 Juli 1985 (umur 25)
6
0







17
11 Agustus 1988 (umur 22)
4
2




13
16 Mei 1990 (umur 20)
0
0




9
30 Agustus 1976 (umur 34)
4
4




20
10 Juni 1980 (umur 30)
76
36




21
23 November 1989 (umur 21)
4
2





Johan Juansyah
25 Oktober 1988 (umur 22)
1
0



















BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Walaupun persepak bolaan Indonesia pernah menurun prestasinya , tapi kita masih bias memperbaikinya . Contohnya pada piala AFF kali ini .kita harus membuktikan bahwa Indonesia masih merupakan macan asia .

 3.2  SARAN
Saya harap para pemain lebih bersemangat lagi guna mendapatkan prestasi yang membanggakan . Dan untuk PSSI , kalian jangan pernah mengurusi masalah kalian sendiri . Uru kewajiban untuk membangun sepak bola Indonesia seperti masa jayanya lalu . “ KEMENANGAN HARUS KITA DAPAT ! SEMANGAT INDONESIAKU !”



















DAFTAR PUSTAKA